Arti Dan Sejarah Logo Partai Gerindra – Partai DPD Gerindra di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menargetkan meraih 21 kursi pada pemilihan umum 2024 mendatang.
Ketua Umum Partai Gerindra (DPD) Sumut Gus Irawan Pasaribu dalam jumpa pers seusai penyerahan daftar calon anggota DPRD Sementara Pilgub Sumut: DPRD Sumut “Kami targetkan 21 kursi,” ujarnya. Kantor Komisi (KPU) di Medan, Sabtu (13/5).
Arti Dan Sejarah Logo Partai Gerindra
Saat pengurus DPD Partai Gerindra Sumut tiba di kantor KPU Sumut, mereka disambut dengan antusias oleh ratusan pengurus dan pendukung partai, bahkan meneriakkan “Presiden Prabowo!”
Hadiri Pelantikan Dpd Partai Gerindra Provinsi Riau, Bupati Kasmarni Ucapkan Selamat
Gus Irawan menjelaskan, Gerindra diharapkan mendapat porsi terbesar di DPRD Sumut periode 2024-2029, jika partainya berhasil menambah jumlah kader legislatif menjadi 21 kursi. Partai memenangkan 15 mandat.
Gus Irawan yang kini menjadi anggota DPR RI untuk Daerah Pemilihan Sumut optimistis Presiden DPP Gerindra Prabowo Subianto akan terus menjadi daya tarik bagi masyarakat Sumut. Dari hasil riset yang dilakukan oleh berbagai organisasi riset, kita telah memilih kader partai terbaik untuk pemilu 2024.
Sebelumnya, kedatangan Gus Irawan disambut Ketua KPU Sumut Herdensi Adnin, bersama Fungsional dan Personalia Partai Gerindra, bersama Direktur Syafrial Syah dan Menteri Irwan Zuhdi Siregar.
Penyerahan daftar caleg Partai Gerindra ini juga disaksikan oleh jajaran Direksi Gerindra Sumut antara lain Sekretaris DPD Partai Sumut Sugiat Santoso, Bendahara Merry Amelia Prasetio, Bappila DPD Gerindra Sumut Aripay Tambunan, Presiden Sumut . Saksi Panitia DPD Gerindra Sumut Dedi Arfan Sinaga.
Meriahkan Hut Ke 15 Partai Gerindra, Kader Gerindra Gelar Turnamen Mobile Legend
Beberapa tokoh partai lain dan kader Gerindra juga hadir antara lain Subandi, Bobby Octavian Zulkarnain, Suriant, Ari Wibowo, Robert L Tobing, Ikrima Hamidi, M Yunus, Moko Panggabean, Beni Sihotang dan Luhut Simanjuntak.
, tekad meraih 21 kursi DPRD Sumut di Pileg tahun 2024 terbilang realistis, berdasarkan target Gerindra untuk meraih suara di setiap daerah pemilihan kabupaten/kota.
Ketua Hari Pers Nasional Sumut Gus Irawan saat menjadi Narasumber Seminar Ekonomi HPN di Kantor Gubernur Sumut
Dalam rangka memperingati HUT ke-15, DPD Partai Gerindra Sumut bekerjasama dengan PMI menggelar aksi donor darah di kantor Gerindra Sumut. Sejarah Partai Gerindra (Gerakan Indonesia Raya) dimulai pada 6 Februari 2008 ketika partai politik ini resmi berdiri. Partai Gerindra atau Gerakan Indonesia Raya lahir sebagai respon atas ketidakadilan sosial dan ekonomi di Indonesia, terutama menyasar lapisan masyarakat bawah.
Putra Musisi Ahmad Dhani Gabung Gerindra, Pakar Politik Unair: Manuver Politik Yang Strategis
Partai Gerindra didirikan oleh Fadli Zon dan pengusaha Hashim Djojohadikusumo. Mereka memahami bahaya kapitalisme yang merugikan rakyat biasa. Fadli Zon terinspirasi oleh kata-kata Edmund Burke, yang mengatakan, “Satu-satunya hal yang diperlukan agar (kejahatan) menang adalah orang baik tidak melakukan apa-apa” atau “Jika orang baik tidak melakukan apa-apa, kejahatan akan menang.” Dengan melakukan itu, Padley John dan Hashim melindungi kesejahteraan kelas bawah dari sistem kapitalis yang tidak adil.
Pada Desember 2007, banyak tokoh seperti Fadli Zon, Ahmad Muzani, M. Asrian Mirza, Amran Nasution, Halida Hatta, Tanya Alwi dan Haris Bobihoe berkumpul untuk mendukung Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dan Anggaran Dasar partai politik. . Dengan kesempatan pemilu 2009, saya merasakan pentingnya membentuk partai politik.
Partai Gerindra resmi berdiri pada 6 Februari 2008. Yayasan partai juga memasukkan Prabowo Subianto sebagai ketua dewan partai. Prabowo memaparkan gagasan-gagasan yang menjadi bagian dari visi, misi, dan manifesto perjuangan partai. Tujuan utama Partai Gerindra adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang merdeka, berdaulat, bersatu, demokratis, adil, makmur, beradab, dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan Pancasila, sebagaimana tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. .
Partai Gerindra mengalami perkembangan yang signifikan dari waktu ke waktu. Pada pemilihan umum Indonesia tahun 2009, partai tersebut meraih 4.646.406 suara (4,5%) dan 26 kursi di DPR, menduduki peringkat kedelapan dari sembilan fraksi. Pada Pemilu 2014, Partai Guerindra meraih 14.760.371 suara (11,81%) dan 73 kursi di DPR, menjadikannya partai ketiga dari 10 fraksi. Pada Pemilu 2019, Gerindra memperkuat posisinya dengan meraih 17.594.839 suara (13,57%) dan 78 kursi DPR, menempati urutan ketiga dari 10 fraksi. Sebagai Partai Nasional, Gerindra kini menjadi kekuatan politik utama di Indonesia.
Ketua Dpd Gerindra Sulsel Diganti
Gerindra didirikan dengan tujuan memperjuangkan kemakmuran dan keadilan di Indonesia. Sepanjang sejarahnya, partai ini mendapat dukungan rakyat dan mencatatkan hasil yang signifikan dalam pemilihan umum. Dengan komitmen yang kuat terhadap kemerdekaan, kedaulatan, persatuan, demokrasi, keadilan, kemakmuran, peradaban dan masyarakat yang bertakwa berdasarkan Pancasila, Gerindra terus memberikan kontribusi bagi negara dan pembangunannya.
Previous Post Pengertian, Ciri, Aspek, Asas dan Penerapan Demokrasi Pancasila Next Post Pengertian Demokrasi Parlementer, Ciri, Aspek, Asas dan Penerapan Portal berita lokal yang menyajikan informasi secara cepat dan akurat dari Kudus, Jepar, Pati, Rembang, Blora dan Grobogan dan persis.
, Kudus – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah terus melakukan donor darah keliling. Kegiatan donor darah keliling dimaksudkan untuk meningkatkan ketersediaan suplai darah di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kudus. Yaā¦
, Pati – Lebih dari 10.000 keluarga di Kabupaten Pati, Jawa Tengah masuk dalam kategori sangat miskin.ā¦
Wabup Danny Nakhodai Gerindra Lombok Utara
, Kudus – Kamis, 6 Juli 2023. Harga emas hari ini menunjukkan tren positif. Emas 24 karat dicetak oleh Antam dan UBS Compact…
, Grobogan ā PT Mohamad Mahfud, terdakwa kasus Pungli Adhi Karya, divonis delapan bulan penjara dalam persidangan.
, Kudus ā Kabupaten Kudus, Jawa Tengah (Jawa Tengah) Kecamatan Jekulo, Kerbau di Desa Hadipolo…
, Semarang – Pada Rabu (7/5/2023), one stop cashless payment dibuka di kawasan stasiun Tawang Kota Semarang. Fasilitas tersebut dibuka secara resmi oleh Taj Yasin Maimoen, Wakil Gubernur Jawa Tengah. Layanan cashless di satu tempat…
Gelar Rapat Konsolidasi Gerindra Kota Serang, Tidak Ada Tawar Menawar Prabowo Jadi Presiden 2024
Semarang, Jawa Tengah Dinas Perhubungan Polda Jawa Tengah akan melakukan Operasi Taat Masjid 2023 mulai 10 hingga 23 Juli. Dalam operasi ini, anggota hanya bertindak atas tiket…
, Pemalang ā Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengejutkannya dengan kunjungan mendadak ke anak laki-laki yang disunat di Desa Gendowang, Kabupaten Pemalang, Kawasan Moga. Tak perlu dikatakan, orang tua bocah itu tercengang melihat iniā¦
, Semarang – Energi terbarukan (EBT) bisa menjadi peluang investasi baru di Jawa Tengah untuk memenuhi kebutuhan ekosistem manufaktur yang terus berkembang. Ekosistem produksi Jawa Tengah saat ini sedang berkembang. pertumbuhan…
, Tegal – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajak warga Jawa Tengah mengambil tindakan nyata untuk memaknai Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Salah satunya adalah kegiatan ekonomi sirkuler. Panggil Ganjar…
Terima Bantuan Untuk Atasi Pandemi Covid 19 Dari Partai Gerindra Lampung, Gubernur Arinal Doakan Gunadi Ibrahim Segera Pulih
, Papua Barat – Polda Papua Barat menyiapkan pasukan khusus untuk mengamankan Pilkada 2024. Pasukan khusus ini akan ditempatkan di seluruh provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya. Inspektur Daniel Tahi, Komisaris Polisi Provinsi Papua Barat…
, Semarang ā Program pemberian bisyaroh kepada santri penghafal 30 Juz Al-Quran masih terus dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sumbangan bisyaroh merupakan salah satu program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah selama hampir 5 tahun terakhir.
, Semarang ā Inflasi di Jawa Tengah turun menjadi 0,03% di bulan Juni. Turunnya inflasi tampaknya tidak terlepas dari cawe-cawe pemerintah Jawa Tengah, salah satunya melalui program mobilitas pangan murah. Seperti diketahui, pemerintah…
, Wonogiri ā Pada Jumat (30/6/2023), gempa Bantul bermagnitudo 6,6 merusak banyak bangunan, termasuk sekolah di Jawa Tengah. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memprioritaskan perbaikan sekolah yang rusak…
Gerindra Sumsel Santuni 1500 Anak Yatim, Perayaan Hut Partai Gerindra Ke 15 Berjalan Sukses
, Jakarta – Jumlah warga DKI Jakarta yang masih terikat pinjaman online atau utang kredit sangat tinggi. Ada 2,38 juta akun pengguna dengan utang Rp 10,35 triliun. Data ini berasal dari Administrasi Layanan…
, Bantul ā Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X mengunjungi korban gempa Bantul pada Sabtu (7 Januari 2023). Dalam kesempatan tersebut, Sri Sultan menyoroti struktur rumah yang terdampak gempaā¦
, Lampung ā Seorang petugas Polres Lampung Selatan ditangkap karena terlibat kasus narkoba. Penangkapan itu dilakukan oleh Polres Lampung. Saat ini petugas sudah diamankan…
, Semarang ā PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Tengah (Jawa Tengah) akan melanjutkan program pendataan dan rekonsiliasi data konsumen LPG 3 kg. Selain itu, transaksi LPG 3 kg tercatat di Jawa Tengah…
Prabowo Sebut Gerindra Akan Dicatat Sejarah Rela Mengalah Demi Persatuan
, Semarang – Perlu kerja sama untuk membangkitkan perekonomian Jawa Tengah. Digelar oleh Taj Yasin Maimoen, Pj Gubernur Jawa Tengah, di Kota Hulu… ROHUL MEDIA CENTER – Koordinasi DPC Partai Gerindra Cabang Rokan Hulu (Rohul) digelar untuk memantapkan langkah menuju Pileg dan Pemilu 2024. Selasa (27 Desember 2022) Rapat kerja (Rakorcab) dibuka oleh Ketua DPC Partai Gerindra Rohul H. Sukiman di Hotel Sapadia Pasir Pengaraian.
Juga Wakil Ketua DPC Gerindra dan Ketua DPRD Rohul Novliwanda Ade Putra, Bendahara DPC Patrun Rahman, Anggota Fraksi DPRD Rohul Gerindra, M. Ilham SP MM, Abdul Muas, Faizul, Hermanudin, Budiman Lubis, DPC Gerindra dan PAC Legislatif Gerindra.
Ketua DPC Gerindra Rohul H. Sukiman menggelar Rapat Koordinasi DPC Gerindra Rohul untuk menyampaikan tujuan pemerataan kancah politik agar seluruh pengurus DPC Gerindra Rohul lebih siap mengalahkan Partai Gerindra di daerahnya masing-masing.
H. Sukiman yang juga Bupati Rohul mengatakan pertemuan itu digelar untuk memperkuat dan memperkuat lapisan dalam yang sedang melaksanakan strategi politik menjelang pemilihan parlemen 2024.
Gerindra Ntb Usung Prabowo Capres, Ali Al Khairi Cagub
āKalau mau jadi presiden di Gerindra, khususnya di Rohul, harus siap kalahkan Prabowo dan menang karena partai Gerindra saat ini lebih siap menghadapi pemilu yang akan digelar tahun 2024. Tokoh masyarakat, tokoh agama lintas Rohul dan banyak Bacalegas yang sudah mendaftar dari mantan kepala desa,ā ujarnya.
Rakorcab ini, tambah Sukiman, bertujuan untuk sekaligus membangun silaturahmi antar kader partai. Selain itu,
Logo Partai Gerindra: Makna, Sejarah, dan Perubahan Ikonik dalam Perjalanan Partai
Selamat datang, Kawan Hoax! Dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai logo Partai Gerindra, salah satu partai politik yang signifikan dalam kancah politik Indonesia. Logo merupakan salah satu bentuk identitas visual yang penting dalam sebuah partai politik. Melalui logo, Partai Gerindra juga menggambarkan makna dan perubahan ikonik yang terjadi dalam perjalanannya sebagai partai politik yang cukup berpengaruh di Indonesia.
Partai Gerindra telah mengalami perjalanan panjang sejak didirikan pada tanggal 6 Februari 2008. Seiring dengan perkembangan partai dan ideologinya, logo Partai Gerindra juga mengalami beberapa perubahan yang menarik. Dalam artikel ini, kita akan lebih memahami makna dan sejarah dari logo Partai Gerindra tersebut.
Keberagaman Simbolik dalam Logo Partai Gerindra
Logo Awal: Koyak, Singa, dan Sinar Matahari
Pada awal pendiriannya, logo Partai Gerindra terdiri dari gambar koyak yang melambangkan semangat perubahan, kekuatan, dan keberanian dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Di dalam gambar koyak itu terdapat gambar singa yang melambangkan kekuatan dan keberanian. Sementara itu, sinar matahari yang bersinar di balik gambar koyak tersebut melambangkan kejayaan dan harapan.
Perubahan Pertama: Integralistik Pancasila
Pada perubahan pertama, logo Partai Gerindra mengalami penyempurnaan dengan menambahkan tulisan “Integralistik Pancasila” di bawah gambar koyak. Hal ini menggambarkan komitmennya terhadap ideologi Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Dalam perubahan ini, warna koyak dan gambar singa tetap dipertahankan untuk mempertegas identitas partai.
Perubahan Terakhir: Pohon Beringin
Pada perubahan terakhir, logo Partai Gerindra mengalami perubahan yang menjadi perhatian banyak orang. Koyak dan gambar singa tidak lagi menjadi bagian dari logo, namun digantikan oleh gambar pohon beringin yang melambangkan kestabilan, kekokohan, dan kebersamaan dalam mewujudkan cita-cita partai. Pemilihan pohon beringin sebagai simbol juga menggambarkan akar yang kuat dan dapat bertahan dalam menghadapi berbagai tantangan.
Makna dan Signifikansi Perubahan Logo
Perjalanan Partai Gerindra
Perubahan logo Partai Gerindra mencerminkan perjalanan yang telah dilalui oleh partai ini dalam menghadapi perubahan politik dan sosial di Indonesia. Logo awal dengan gambar koyak, singa, dan sinar matahari mencerminkan semangat perubahan dan aspirasi untuk meraih kejayaan. Namun, seiring dengan perkembangannya, partai ini mengalami peningkatan popularitas dan mulai mengartikulasikan dirinya sebagai partai yang memberikan stabilitas dan kebersamaan. Oleh karena itu, pemilihan pohon beringin sebagai simbol dalam logo menggambarkan perubahan tersebut.
Makna Simbolis Logo Baru
Logo baru Partai Gerindra dengan gambar pohon beringin memiliki makna yang sangat kaya. Pohon beringin melambangkan kekokohan dan kebersamaan dalam mencapai cita-cita partai. Akar yang kuat menggambarkan dasar ideologi dan kebijakan yang teguh. Daun-daun yang menjulang melambangkan pertumbuhan dan perkembangan partai. Logo ini juga dapat diartikan sebagai lambang dari kepentingan rakyat yang selalu menjadi fokus dan perhatian utama partai.
Perubahan logo Partai Gerindra juga menggambarkan transformasi partai dalam menyampaikan pesan dan tujuan mereka kepada masyarakat Indonesia. Logo baru ini mencerminkan komitmen Partai Gerindra dalam mewujudkan stabilitas politik, keadilan sosial, dan kemakmuran bagi semua lapisan masyarakat dengan lebih inklusif.
Tabel Rincian Logo Partai Gerindra
| No |
Variasi Logo |
Deskripsi |
| 1 |
Logo Awal |
Terdiri dari gambar koyak, singa, dan sinar matahari |
| 2 |
Logo Perubahan Pertama |
Penambahan tulisan “Integralistik Pancasila” |
| 3 |
Logo Perubahan Terakhir |
Gambar pohon beringin sebagai simbol |
FAQ Logo Partai Gerindra
1. Apa makna dari logo Partai Gerindra yang baru?
Logo baru Partai Gerindra dengan gambar pohon beringin melambangkan kekokohan, kebersamaan, dan akar kuat ideologi partai.
2. Mengapa logo Partai Gerindra mengalami perubahan?
Logo mengalami perubahan untuk mencerminkan transformasi partai dalam menyampaikan pesan dan tujuan mereka. Perubahan juga mencerminkan identitas partai yang lebih inklusif.
3. Apa arti dari gambar koyak dalam logo awal Partai Gerindra?
Gambar koyak melambangkan semangat perubahan, kekuatan, dan keberanian dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
4. Kapan logo Partai Gerindra mengalami perubahan pertama?
Perubahan pertama terjadi pada tahun-tahun awal partai, namun logo baru yang digunakan saat ini diperkenalkan pada tahun-tahun tertentu.
5. Mengapa pilihan gambar pohon beringin dalam logo terbaru?
Pemilihan pohon beringin sebagai simbol dilakukan untuk menggambarkan kestabilan, kekokohan, dan kebersamaan dalam mewujudkan cita-cita partai.
6. Apa tujuan dari perubahan logo Partai Gerindra?
Tujuan dari perubahan logo adalah untuk menggambarkan transformasi partai dan ideologi yang lebih matang serta menyampaikan pesan dan tujuan partai kepada masyarakat.
7. Apakah logo Partai Gerindra masih menggunakan warna yang sama dalam perubahan terakhir?
Perubahan terakhir tidak menggunakan warna yang sama dengan logo sebelumnya. Namun, warna yang dipilih tetap mencerminkan identitas dan nilai-nilai partai.
8. Siapa yang bertanggung jawab atas desain logo Partai Gerindra terbaru?
Desain logo Partai Gerindra terbaru dibuat oleh tim desain internal partai yang bekerja di bawah pengawasan Ketua Umum.
9. Bagaimana pemilihan ukuran dan warna dalam logo Partai Gerindra?
Pemilihan ukuran dan warna dalam logo Partai Gerindra dipertimbangkan berdasarkan pertimbangan estetika visual dan kenyamanan penggunaan logo.
10. Apakah logo Partai Gerindra dapat berubah kembali di masa depan?
Sebagai partai politik yang dinamis, kemungkinan perubahan logo di masa depan selalu terbuka, tergantung pada perubahan partai, visi, serta perkembangan dunia politik yang terjadi.
Kesimpulan
Dalam perjalanannya sebagai partai politik yang berpengaruh di Indonesia, Partai Gerindra mengalami perubahan logo yang mencerminkan transformasi partai dan ideologi yang lebih matang. Logo baru dengan gambar pohon beringin melambangkan kekokohan, kebersamaan, dan akar kuat partai. Perubahan ini juga mencerminkan komitmen Partai Gerindra dalam mewujudkan stabilitas politik, keadilan sosial, dan kemakmuran bagi semua lapisan masyarakat. Identitas logo menjadi representasi visual yang sarat dengan makna dan tujuan partai. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Partai Gerindra, jangan ragu untuk membaca artikel-artikel terkait pada situs ini yang membahas sejarah, pemimpin, ideologi, serta prestasi partai ini. Terima kasih telah menjadi Kawan Hoax yang setia, dan sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya!
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang logo Partai Gerindra, Anda dapat membaca artikel ini: Partai Gerakan Indonesia Raya.
